Scroll untuk baca artikel
Berita

Pilgub 2024 NTB Diprediksi Bukan Milik Panggung Petahana

×

Pilgub 2024 NTB Diprediksi Bukan Milik Panggung Petahana

Sebarkan artikel ini

“Akan menjadi sesat pikir dan sangat melawan logika, jika ada yang menyebut, posisi enam dari bawah tersebut adalah sebuah prestasi,” ujarnya.

Tentu kata Didu, jika hendak diurai dan dibedah satu persatu, akan banyak sisi yang bisa dikemukakan sebagai telaah kritis atas kepemimpinan di NTB saat ini.

Dia mengingatkan, kinerja yang tidak memuaskan dari petahana, menjadi salah satu faktor yang paling penting untuk tidak melanjutkan kepemimpinan di periode berikutnya.

Jika masyarakat tidak puas pada kinerja tersebut, karena pemimpinnya tidak mampu memenuhi harapan dan mampu memecahkan masalah yang dihadapi oleh daerahnya, maka masyarakat akan mencari alternatif pemimpin yang lebih baik.

Baca Juga:  Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.I.K.,M.I.K., Menghadiri Pisah Sambut PJU Polda NTB dan Dua Kapolres Jajaran Polda NTB

Karena itu, Didu menegaskan, menjadi sangat wajar jika masyarakat NTB kemudian merindukan pemimpin yang muda, segar, dan inovatif untuk memimpin daerah.

Karena banyak masalah dan tantangan yang dihadapi oleh NTB saat ini membutuhkan pemimpin yang memiliki kemampuan untuk memimpin dengan cara yang berbeda dan inovatif.

“Pemimpin muda cenderung lebih adaptif, responsif dan Smart terhadap perubahan zaman dan dinamika sosial yang terus berubah. Selain itu, pemimpin muda juga memiliki kreativitas dan gagasan yang bisa mendekatkan daerah pada solusi dari setiap permasalahan yang dihadapinya,” tandas Didu.