Mataram, NTB – Untuk mengantisipasi terjadinya banjir di wilayah binaan, Bintara pembina Desa (Babinsa) Pejarakan Karya bersama Babinkamtibmas beserta sejumlah warga Kelurahan Penan laksanakan gotong royong membersihkan saluran air/got guna mengantisipasi terjadinya genangan yang dapat mengakibatkan timbulnya jentik nyamuk pembawa penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Lingkungan Penan, Kelurahan Pejarakan Karya, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram, Rabu (1/3/2023).
Babinsa Pejarakan Karya Sertu Suhaili mengatakan, “mengingat curah hujan yang terus mengguyur wilayah Kota Mataram dan sekitarnya, debit air meningkat dan beberapa saluran tidak mengalir seara maksimal, ini dapat menimbulkan bebagai masalah, selain banjir dan tempat berkembang biaknya nyamuk pembawa penyakit,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan, “pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekitar kita. Salah satu hal yang dapat kita lakukan adalah dengan tidak membuang sampah sembarangan, terutama di selokan air. Selokan air memiliki fungsi yang penting untuk mengalirkan air, terutama saat musim hujan. Namun, jika selokan tersumbat karena banyaknya sampah yang dibuang di dalamnya, maka air akan meluap dan dapat mengakibatkan banjir,” tegasnya.
“Selain itu, sampah yang dibuang di selokan air juga dapat menimbulkan masalah kesehatan. Sampah yang menumpuk dapat menjadi sarang penyakit dan menimbulkan bau yang tidak sedap. Oleh karena itu, mari kita jaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, terutama di selokan air,” harapnya.
Ia mengimbau, “kepada seluruh warga untuk bekerja sama dalam menjaga kebersihan lingkungan, mulai dari hal yang kecil seperti tidak membuang sampah sembarangan,” pungkasnya.
