Mataram – Politisi Milenial PDI Perjuangan, rizki/”>Maulana Rizki Nov akan menggagas dan menata tempat tongkrongan kekinian keren bagi anak muda Kota Mataram jika terpilih menjadi DPRD Provinsi NTB Dapil Kota Mataram pada Pilkada 2024 nanti.
Bukan hanya itu rencana membangun tempat nongkrong modern dan kekinian anak-anak muda dan generasi milenial ala Maulana Rizki ini harus murah dan tidak membuat kantong bolong.
Calon Anggota DPRD NTB dari Daerah Pemilihan Kota Mataram ini ingin menata ruang publik Kota Mataram untuk kalangan anak muda. Menurutnya wajah kota harus tumbuh khususnya Kota Mataram.
“Ini investasi dalam pembangunan dan pemeliharaan ruang publik adalah investasi dalam kualitas hidup dan masa depan kota,” ujarnya Jumat (20/10/2023).
Maulana menggagas tempat berkumpul bagi anak-anak muda. Gagasan Rizki tentang pentingnya ruang publik modern dan kekinian yang dihadirkan oleh pemerintah.
“Ruang publik tersebut menjadi tempat nongkrong yang aman dan terjangkau, yang pada akhirnya menjadi jalan menuju inklusi sosial dan memastikan bahwa semua anak muda memiliki akses ke tempat-tempat berkualitas tanpa memandang latar belakang ekonomi,” katanya.
Hadirnya ruang publik yang disediakan oleh pemerintah di Kota Mataram harus menjadi tempat nongkrong yang aman dan terstruktur.
“Anak muda Kota Mataram akan memiliki tempat untuk bersosialisasi, mengembangkan hobi, atau menikmati waktu luang tanpa harus menghabiskan uang berlebihan,” katanya.
Menurutnya ruang publik tersebut sudah ada di Mataram. Hanya tinggal butuh penataan, sentuhan, dan pengelolaan, untuk menjadi tempat anak muda untuk berkumpul, belajar, dan tumbuh.
Penataan yang dimaksud dilengkapi fasilitas untuk seni, budaya, atau olahraga. Keberadaan fasilitas-fasilitas tersebut akan dapat membantu anak-anak muda mengembangkan bakat dan minat.
Ruang publik yang dikelola dengan baik, dapat mempromosikan partisipasi sosial di kalangan anak muda Kota Mataram.
”Yang paling penting ruang publik yang inklusif dan terjangkau dapat membantu mengurangi ketidaksetaraan sosial,” tutup Rizki.
