Lombok Utara, NTB – Desa Genggelang, Kabupaten Lombok Utara (KLU), menjadi salah satu desa yang mendapatkan bantuan beras cadangan pangan pemerintah yang disalurkan melalui Bulog. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi warga desa yang mengalami kesulitan membeli beras di pasaran akibat kenaikan harga.
Dalam laporannya Bintara Pembina Desa (Babinsa) Genggelang, Komando Rayon Militer (Koramil) 1606-10/Gangga, Koptu Zahrul Anwar Mengungkapkan, “Kami bersama Kepala Desa (Kades) Genggelang Al Moudodi, perwakilan Bulog Rachmad, Kasi Kesra Desa Genggelang Supriadi, Kadus se Desa Genggelang, dan masyarakat penerima bantuan sebanyak 1.474 orang, berkumpul menyelesaikan proses administrasi penyerahan bantuan dari Bulog ke Kades di Aula Kantor Desa Genggelang,” tuturnya, Kamis (29/2/2024).
“Sebanyak 1.474 Kepala Keluarga (KK) penerima bantuan, masing-masing perorangan mendapatkan 10 kg beras, dengan rincian per dusun sebagai berikut:
1. Penjor 159 (KK)
2. Kertaraharja 167 (KK)
3. Gitak Demung 157 (KK)
4. Senara 66 (KK)
5. Gangga 163 (KK)
6. Monggal Bawah 142 (KK)
7. Monggal Atas 125 (KK)
8. Tempos Kujur 99 (KK)
9. Paok Rempek 107 (KK)
10. Sansambik 100 (KK)
11. Lias 157 (KK)
12. Kento Darul Muhajirin 32 (KK)
Total bantuan beras yang diterima oleh desa Genggelang adalah sebanyak 14,7 ton,” tambahnya.
Kades Genggelang, Al Moudodi, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan Bulog yang telah memberikan bantuan beras kepada warga desanya. Ia berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak oleh kenaikan harga beras.
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah dan Bulog yang telah memberikan bantuan beras kepada warga kami. Ini sangat membantu kami yang kesulitan membeli beras di pasaran karena harganya yang terus naik. Kami berharap bantuan ini dapat berlanjut dan tidak hanya sekali ini saja,” ujarnya.
Perwakilan Bulog, Rachmad, menjelaskan bahwa bantuan beras cadangan pangan pemerintah ini merupakan program rutin yang dilakukan oleh Bulog untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Ia mengatakan bahwa Bulog telah menyiapkan stok beras yang cukup untuk memenuhi kebutuhan bantuan pangan.
“Program bantuan beras cadangan pangan pemerintah ini adalah program rutin yang kami lakukan setiap tahun. Kami telah menyiapkan stok beras yang cukup untuk memenuhi kebutuhan bantuan pangan. Kami berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan aparat terkait untuk menyalurkan bantuan ini kepada masyarakat yang membutuhkan, khususnya di daerah terpencil seperti desa Genggelang ini,” katanya.
Warga desa Genggelang yang mendapatkan bantuan beras ini pun menyambut dengan gembira. Mereka mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, Bulog, dan Babinsa yang telah membantu mereka mendapatkan bantuan pangan. Mereka berharap bantuan ini dapat membantu mereka menghadapi kenaikan harga beras.
“Terima kasih banyak kepada pemerintah, Bulog, dan Pak Babinsa yang telah membantu kami mendapatkan bantuan beras ini. Ini sangat bermanfaat bagi kami yang kesulitan membeli beras di pasaran. Kami berharap bantuan ini dapat membantu kami menghadapi kenaikan harga beras,” ujar salah seorang warga, Inaq Siti.