Perisainews.com – Rover bulan terbaru NASA, Volatiles Investigating Polar Exploration Rover (VIPER), telah dilengkapi dengan bor yang akan memungkinkannya menggali sampel dari bawah permukaan bulan. Bor ini akan membantu VIPER mencari tanda-tanda es dan molekul organik, yang dapat memberikan petunjuk tentang asal-usul dan evolusi bulan.
VIPER adalah misi robotik yang akan diluncurkan ke bulan pada tahun 2024 dan mendarat di kawasan kutub selatan bulan pada tahun 2025. Di sana, rover ini akan menjelajahi kawah-kawah yang mungkin menyimpan air beku di dalam bayang-bayang abadi. Rover ini akan mengumpulkan sampel dari kedalaman hingga 3 meter menggunakan bor, yang merupakan salah satu instrumen sains utama pada rover.
Bor VIPER memiliki berbagai fitur untuk mengumpulkan dan mengolah sampel. Bor ini dapat menyesuaikan panjangnya sesuai dengan kebutuhan dan memiliki sistem pemanas untuk menjaga agar sampel tidak membeku. Bor ini juga memiliki alat-alat seperti kamera, spektrometer, dan termometer untuk mengukur sifat-sifat fisik dan kimia sampel.
Sampel yang dikumpulkan oleh VIPER tidak hanya akan dianalisis oleh rover itu sendiri, tetapi juga akan dikirim kembali ke Bumi oleh misi Artemis III, yang dijadwalkan akan diluncurkan pada tahun 2025. Sampel-sampel ini akan memberikan informasi berharga bagi para ilmuwan yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang sejarah dan komposisi bulan.
Pemasangan bor pada VIPER menandai salah satu tahap akhir dalam persiapan misi. Bor ini diharapkan dapat memberikan kontribusi besar dalam meningkatkan pengetahuan kita tentang bulan, yang merupakan tujuan utama dari program Artemis NASA. Program ini bertujuan untuk mengembalikan manusia ke bulan secara berkelanjutan dan mempersiapkan eksplorasi manusia ke Mars.
