Perisainews.com – Alphabet Inc., induk perusahaan Google, melaporkan pendapatan kuartalan yang melampaui perkiraan analis pada Selasa (24/10/2023). Pendapatan Alphabet naik 11% menjadi $76,69 miliar pada kuartal ketiga yang berakhir pada 30 September, mengalahkan perkiraan analis sebesar $75,97 miliar.
Pendapatan iklan Google, yang merupakan sumber pendapatan terbesar Alphabet, naik 11% menjadi $59,6 miliar pada kuartal ketiga. Pendapatan YouTube juga naik 11% menjadi $8 miliar.
Alphabet mengatakan bahwa pertumbuhan pendapatan iklan didorong oleh peningkatan permintaan dari berbagai sektor, termasuk ritel, perjalanan, dan keuangan. Perusahaan juga mengatakan bahwa pertumbuhan YouTube didorong oleh peningkatan konsumsi konten video dan peningkatan permintaan dari pengiklan.
Laba bersih Alphabet naik 41,5% menjadi $19,7 miliar pada kuartal ketiga. Laba per saham Alphabet adalah $1,55, mengalahkan perkiraan analis sebesar $1,46. Alphabet mengatakan bahwa peningkatan laba bersih didorong oleh pertumbuhan pendapatan iklan dan YouTube, serta penurunan biaya operasi.
“Kami senang dengan hasil kuartal ini, yang menunjukkan kekuatan dan keberlanjutan bisnis kami,” kata Sundar Pichai, CEO Alphabet. “Kami terus berinvestasi dalam pertumbuhan jangka panjang kami, sambil tetap fokus pada memberikan nilai bagi pengguna, pengiklan, dan mitra kami.”
Saham Alphabet naik 1% setelah laporan pendapatan dirilis. Analis mengatakan bahwa laporan pendapatan Alphabet menggembirakan, karena menunjukkan bahwa perusahaan dapat terus menumbuhkan pendapatan dan laba meskipun ada tantangan ekonomi global.
“Alphabet adalah salah satu perusahaan teknologi yang paling tangguh dan terdiversifikasi,” kata Daniel Ives, analis Wedbush Securities. “Perusahaan ini memiliki posisi yang baik untuk terus tumbuh di tahun-tahun mendatang.”
