Binkam

Tim Opsnal Polsek Rasbar Sikat Habis Peredaran Miras Saat Ramadhan

×

Tim Opsnal Polsek Rasbar Sikat Habis Peredaran Miras Saat Ramadhan

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, NTB (09 Maret 2025) – Tim Opsnal Polsek Rasanae Barat (Rasbar) terus menggencarkan operasi pemberantasan peredaran minuman keras (miras) selama bulan suci Ramadhan. Dengan komitmen penuh, tim yang dipimpin langsung oleh Panit Reskrim Ipda Imanuddin, S.H., bersama Katim Opsnal Aipda Rahmansyah, berhasil mengungkap dan menggagalkan peredaran berbagai jenis miras di wilayah hukumnya.

Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Rasbar AKP Suratno, mengonfirmasi hasil operasi tersebut pada Sabtu malam, 8 Maret 2025. Dikatakannya, pengungkapan terbaru yang dilakukan Tim Opsnal Polsek Rasbar berhasil menyita sejumlah barang bukti miras jenis Arak Bali dari seorang pemilik di Kelurahan Paruga, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima.

“Pengungkapan dan pemberantasan miras menjadi prioritas utama kami, terlebih di bulan suci Ramadhan. Miras kerap menjadi pemicu tindak kriminal, sehingga penting bagi kami untuk membasmi peredarannya demi menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat,” tegas AKP Suratno.

Lebih lanjut, Kapolsek Rasbar menambahkan bahwa Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro selalu mengingatkan jajarannya untuk terus berupaya mengungkap segala bentuk kriminalitas, termasuk peredaran miras dan narkoba, yang menjadi faktor utama dalam meningkatnya angka kejahatan.

“Kami akan terus melakukan operasi serupa guna memastikan wilayah hukum Polsek Rasbar tetap kondusif, khususnya selama bulan Ramadhan. Kami juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam memberikan informasi terkait peredaran miras dan tindak kriminal lainnya,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tinjau Penanganan Karhutla Kalbar, Kapolri Ungkap Titik Api Terus Menurun Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa jumlah Hotspot atau titik api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) terus mengalami penurunan. Hal tersebut diungkap Sigit usai mendengarkan paparan langsung (Karhutla) di Gedung BPPTD, Mempawah, Kalimantan Barat, Jumat (8/8/2025). Dari hasil paparan, Sigit menyampaikan bahwa, manajemen lintas sektoral di Kalbar sudah berjalan dengan baik terkait penanggulangan karhutla. Laporan yang diterimanya mulai bulan Juni, Juli dan Agustus. “Kemarin, masih ada Hotspot ada kurang lebih 32 kalau tak salah. Selama dua hari dari kemarin sampai sekarang makin menurun dan modifikasi cuacanya saya lihat juga berhasil. Sehingga ini juga tentu bisa sangat signifikan membantu pemadaman terhadap titik-titik api yang ada,” kata Sigit. Menurut Sigit, penanganan maupun sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak. “Jadi sudah ada pembagian terkait siapa yang menjadi satgas darat. Kemudian pada saat titik api mulai meningkat maka ada satgas udara yang bekerja dilengkapi dengan Water Bombing dan juga memanfaatkan modifikasi cuaca pada saat ada awan yang kemudian bisa diubah menjadi hujan,” ujar Sigit. Lebih dalam, Sigit juga menekankan soal adanya edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Menurutnya, ada sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila memang melakukan hal tersebut. “Mungkin saya mengimbau karena memang juga masih ada kearifan lokal untuk membuka lahan, tolong untuk aturan yang ada agar dipatuhi. Bagaimana untuk membuka lahan secara kearifan lokal tentunya ada aturan-aturannya, ada garis pembatas kemudian harus diawasi sampai selesai dan tidak ada yang terbakar lagi,” ucap Sigit. Meski begitu, Sigit berharap, masyarakat dapat diberikan pemahaman atau edukasi soal bahaya membakar untuk membuka lahan. “Ini tentunya menjadi hal-hal yang juga harus diperhatikan. Namun, tentunya imbauan kita adalah sebaiknya membuka lahan tidak perlu dengan membakar,” imbuh Sigit. Di sisi lain, Sigit meminta seluruh pihak di Kalbar untuk terus menjaga kekompakan serta sinergisitas dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengingat, hal tersebut menjadi atensi dari Presiden Prabowo Subianto. “Jadi saya ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh tim tergabung dalam satgas karhutla. Karena ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden, saya minta untuk tim terus dijaga kekompakannya dipertahankan dan mudah-mudahan kita bisa lampaui waktu sampai dengan akhir Agustus nanti dan kebakaran hutan betul-betul bisa terjaga,” tutup Sigit.
Binkam

Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan…