Binkam

Sat Samapta Polres Bima Kota Amankan Puluhan Botol Miras Saat Patroli Rutin

×

Sat Samapta Polres Bima Kota Amankan Puluhan Botol Miras Saat Patroli Rutin

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, NTB (13 April 2025) – Dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah dan memberikan rasa aman kepada masyarakat, Sat Samapta Polres Bima Kota melaksanakan kegiatan patroli rutin pada Sabtu malam, 12 April 2025. Patroli yang dimulai pukul 22.00 WITA ini menyasar sejumlah titik rawan di wilayah hukum Polres Bima Kota, khususnya di Kampung Sumbawa, Kelurahan Rabangodu, dan Kelurahan Santi.

Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si., melalui Kasi Humas Ipda Biaq Fitria Ningsih menjelaskan bahwa kegiatan patroli tersebut dilaksanakan oleh personel Unit Turjawali dan Ton 1 Dalmas Sat Samapta Polres Bima Kota.

“Dalam kegiatan patroli ini, petugas melakukan penggerebekan di beberapa lokasi yang dicurigai sebagai tempat peredaran miras. Hasilnya, berhasil diamankan puluhan botol minuman keras berbagai jenis,” jelas Ipda Fitria.

Barang bukti yang berhasil diamankan yakni sebanyak 30 botol arak tradisional dan 15 botol bir merek Bintang. Seluruh barang bukti tersebut langsung diamankan ke Mako Polres Bima Kota untuk proses lebih lanjut.

Patroli dan penggerebekan ini merupakan bagian dari upaya preventif kepolisian guna menekan angka kriminalitas serta menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di tengah masyarakat.

“Langkah ini kami lakukan sebagai bentuk komitmen Polres Bima Kota dalam menindak tegas peredaran minuman keras yang kerap menjadi pemicu terjadinya tindak pidana dan gangguan kamtibmas,” tambahnya.

Polres Bima Kota mengimbau masyarakat untuk terus mendukung upaya penegakan hukum dengan melaporkan segala bentuk kegiatan yang mencurigakan kepada pihak kepolisian.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tinjau Penanganan Karhutla Kalbar, Kapolri Ungkap Titik Api Terus Menurun Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa jumlah Hotspot atau titik api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) terus mengalami penurunan. Hal tersebut diungkap Sigit usai mendengarkan paparan langsung (Karhutla) di Gedung BPPTD, Mempawah, Kalimantan Barat, Jumat (8/8/2025). Dari hasil paparan, Sigit menyampaikan bahwa, manajemen lintas sektoral di Kalbar sudah berjalan dengan baik terkait penanggulangan karhutla. Laporan yang diterimanya mulai bulan Juni, Juli dan Agustus. “Kemarin, masih ada Hotspot ada kurang lebih 32 kalau tak salah. Selama dua hari dari kemarin sampai sekarang makin menurun dan modifikasi cuacanya saya lihat juga berhasil. Sehingga ini juga tentu bisa sangat signifikan membantu pemadaman terhadap titik-titik api yang ada,” kata Sigit. Menurut Sigit, penanganan maupun sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak. “Jadi sudah ada pembagian terkait siapa yang menjadi satgas darat. Kemudian pada saat titik api mulai meningkat maka ada satgas udara yang bekerja dilengkapi dengan Water Bombing dan juga memanfaatkan modifikasi cuaca pada saat ada awan yang kemudian bisa diubah menjadi hujan,” ujar Sigit. Lebih dalam, Sigit juga menekankan soal adanya edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Menurutnya, ada sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila memang melakukan hal tersebut. “Mungkin saya mengimbau karena memang juga masih ada kearifan lokal untuk membuka lahan, tolong untuk aturan yang ada agar dipatuhi. Bagaimana untuk membuka lahan secara kearifan lokal tentunya ada aturan-aturannya, ada garis pembatas kemudian harus diawasi sampai selesai dan tidak ada yang terbakar lagi,” ucap Sigit. Meski begitu, Sigit berharap, masyarakat dapat diberikan pemahaman atau edukasi soal bahaya membakar untuk membuka lahan. “Ini tentunya menjadi hal-hal yang juga harus diperhatikan. Namun, tentunya imbauan kita adalah sebaiknya membuka lahan tidak perlu dengan membakar,” imbuh Sigit. Di sisi lain, Sigit meminta seluruh pihak di Kalbar untuk terus menjaga kekompakan serta sinergisitas dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengingat, hal tersebut menjadi atensi dari Presiden Prabowo Subianto. “Jadi saya ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh tim tergabung dalam satgas karhutla. Karena ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden, saya minta untuk tim terus dijaga kekompakannya dipertahankan dan mudah-mudahan kita bisa lampaui waktu sampai dengan akhir Agustus nanti dan kebakaran hutan betul-betul bisa terjaga,” tutup Sigit.
Binkam

Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan…