Binkam

Sat Lantas Polres Bima Kota Gelar Blue Light Patrol dan Pengaturan Lalu Lintas di Malam Hari

×

Sat Lantas Polres Bima Kota Gelar Blue Light Patrol dan Pengaturan Lalu Lintas di Malam Hari

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, NTB (20 Mei 2025) – Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Bima Kota kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban berlalu lintas melalui kegiatan Blue Light Patrol dan Pengaturan Lalu Lintas yang digelar pada Senin malam, 19 Mei 2025 pukul 20.00 WITA.

Kegiatan ini dilaksanakan di ruas jalan strategis Kota Bima, yakni Jalan Soekarno-Hatta dan Jalan Gatot Subroto, dengan tujuan utama menciptakan situasi lalu lintas yang aman, tertib, dan lancar, serta meminimalisir potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Kapolres Bima Kota AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si., melalui Kasat Lantas Iptu Bambang Tedy S., S.H., M.I.Kom., menjelaskan bahwa kegiatan Blue Light Patrol ini merupakan upaya preventif yang rutin dilakukan Sat Lantas Polres Bima Kota.

“Personel Sat Lantas melakukan patroli di seputaran wilayah hukum Polres Bima Kota, sekaligus melaksanakan pengaturan arus lalu lintas dan memberikan imbauan kepada pengendara mengenai pentingnya tertib berlalu lintas,” jelas Iptu Bambang Tedy.

Selain patroli dan pengaturan, petugas juga aktif mengedukasi masyarakat tentang keselamatan di jalan serta mengingatkan pentingnya mematuhi rambu-rambu dan aturan lalu lintas guna mencegah terjadinya kecelakaan.

Kegiatan ini disambut positif oleh masyarakat yang merasa terbantu dengan kehadiran petugas, terutama di malam hari saat arus lalu lintas masih cukup padat di beberapa titik.

Dengan kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap keselamatan berkendara semakin meningkat dan terciptanya situasi lalu lintas yang kondusif di wilayah Kota Bima.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tinjau Penanganan Karhutla Kalbar, Kapolri Ungkap Titik Api Terus Menurun Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa jumlah Hotspot atau titik api kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) terus mengalami penurunan. Hal tersebut diungkap Sigit usai mendengarkan paparan langsung (Karhutla) di Gedung BPPTD, Mempawah, Kalimantan Barat, Jumat (8/8/2025). Dari hasil paparan, Sigit menyampaikan bahwa, manajemen lintas sektoral di Kalbar sudah berjalan dengan baik terkait penanggulangan karhutla. Laporan yang diterimanya mulai bulan Juni, Juli dan Agustus. “Kemarin, masih ada Hotspot ada kurang lebih 32 kalau tak salah. Selama dua hari dari kemarin sampai sekarang makin menurun dan modifikasi cuacanya saya lihat juga berhasil. Sehingga ini juga tentu bisa sangat signifikan membantu pemadaman terhadap titik-titik api yang ada,” kata Sigit. Menurut Sigit, penanganan maupun sejumlah langkah strategis yang dilaksanakan oleh Polri, TNI, BNPB, BMKG, instansi terkait, relawan dan elemen masyarakat, khususnya di Kalbar sudah berjalan baik dan kompak. “Jadi sudah ada pembagian terkait siapa yang menjadi satgas darat. Kemudian pada saat titik api mulai meningkat maka ada satgas udara yang bekerja dilengkapi dengan Water Bombing dan juga memanfaatkan modifikasi cuaca pada saat ada awan yang kemudian bisa diubah menjadi hujan,” ujar Sigit. Lebih dalam, Sigit juga menekankan soal adanya edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat yang masih membuka lahan dengan cara membakar. Menurutnya, ada sejumlah aturan yang harus diperhatikan apabila memang melakukan hal tersebut. “Mungkin saya mengimbau karena memang juga masih ada kearifan lokal untuk membuka lahan, tolong untuk aturan yang ada agar dipatuhi. Bagaimana untuk membuka lahan secara kearifan lokal tentunya ada aturan-aturannya, ada garis pembatas kemudian harus diawasi sampai selesai dan tidak ada yang terbakar lagi,” ucap Sigit. Meski begitu, Sigit berharap, masyarakat dapat diberikan pemahaman atau edukasi soal bahaya membakar untuk membuka lahan. “Ini tentunya menjadi hal-hal yang juga harus diperhatikan. Namun, tentunya imbauan kita adalah sebaiknya membuka lahan tidak perlu dengan membakar,” imbuh Sigit. Di sisi lain, Sigit meminta seluruh pihak di Kalbar untuk terus menjaga kekompakan serta sinergisitas dalam rangka mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengingat, hal tersebut menjadi atensi dari Presiden Prabowo Subianto. “Jadi saya ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh tim tergabung dalam satgas karhutla. Karena ini menjadi perhatian dari Bapak Presiden, saya minta untuk tim terus dijaga kekompakannya dipertahankan dan mudah-mudahan kita bisa lampaui waktu sampai dengan akhir Agustus nanti dan kebakaran hutan betul-betul bisa terjaga,” tutup Sigit.
Binkam

Kalbar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan…