Manado, Jumat pagi (30/5/ 2025), suasana tenang di pesisir Pantai Boulevard 2, Kelurahan Sindulang Satu, Kecamatan Tuminting, Kota Manado, mendadak berubah menjadi kegemparan. Warga dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan tanpa identitas yang mengapung di perairan Manado Utara. Peristiwa tragis ini sontak menarik perhatian dan memicu penyelidikan intensif dari pihak kepolisian.
Kronologi Penemuan dan Upaya Penyelamatan
Penemuan mayat ini pertama kali terkuak sekitar pukul 10.00 WITA. NS (40), seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berdomisili tak jauh dari lokasi, menjadi saksi kunci yang menemukan korban. Saat itu, NS bermaksud menikmati suasana pagi di pinggir pantai. “Saya mau duduk-duduk di pinggir pantai, tiba-tiba saya lihat ada tubuh terapung di air,” tutur NS.
Tanpa pikir panjang, NS memberanikan diri berenang mendekati tubuh tersebut. Ia berusaha menolong dengan menariknya ke arah pantai. Beberapa warga lain yang melihat kejadian tersebut segera turut membantu. Namun, upaya mereka sia-sia. Korban telah dalam keadaan tidak bernyawa.
Kesaksian Warga dan Laporan ke Pihak Berwajib
SH (52), seorang nelayan setempat, juga menyaksikan upaya penyelamatan yang dilakukan NS. “Saya lihat Pak NS sedang menarik korban dari laut, saya langsung turun ke pantai untuk membantu,” jelas SH. Sadar akan kondisi korban yang sudah tak bernyawa, SH segera menghubungi kepala lingkungan setempat, TW. Laporan tersebut kemudian diteruskan oleh TW kepada pihak kepolisian, yang dengan cepat merespons.
Tindakan Cepat Kepolisian dan Pemeriksaan Awal
Menindaklanjuti laporan yang masuk, personel Polsek Tuminting bersama Tim Inafis Polresta Manado segera bergerak ke lokasi kejadian. Area penemuan mayat langsung diamankan sebagai Tempat Kejadian Perkara (TKP). Petugas kemudian melakukan pemeriksaan awal atau visum luar terhadap jenazah korban.
Hingga saat ini, identitas perempuan nahas tersebut masih menjadi misteri. Ciri-ciri fisik yang ditemukan belum memberikan petunjuk yang cukup untuk mengidentifikasinya. Hal ini menjadi fokus utama dalam proses penyelidikan yang sedang berlangsung.
Penyelidikan Lanjutan dan Imbauan kepada Masyarakat
Kapolsek Tuminting, IPTU Victorricco Andriadhi Hartono, didampingi Kasi Humas Polresta Manado, Iptu Agus Haryono, memberikan keterangan resmi terkait penemuan mayat ini. Dalam pernyataannya, Kapolsek Victorricco menyampaikan bahwa jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado.
“Kami masih melakukan penyelidikan dan menunggu hasil pemeriksaan medis untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya,” ujar IPTU Victorricco Andriadhi Hartono. Beliau juga mengimbau kepada masyarakat luas, khususnya yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri mirip, untuk segera melapor. “Siapa pun yang merasa kehilangan anggota keluarga, kami imbau segera melapor ke Polsek Tuminting atau Polresta Manado,” tegasnya.
Kepolisian saat ini terus mengumpulkan keterangan dari para saksi yang terlibat serta melakukan pendalaman di lapangan. Upaya ini bertujuan untuk mengungkap identitas korban, latar belakang kejadian, serta penyebab pasti kematian. Proses penyelidikan akan terus berlanjut hingga titik terang dapat ditemukan dalam kasus penemuan mayat tanpa identitas ini.