6. Berhenti Berusaha, Menganggap Semua Sudah Aman
Setelah menikah, bukan berarti perjuangan selesai. Justru pernikahan adalah awal dari perjuangan yang sesungguhnya. Banyak pasangan di tahun pertama pernikahan yang merasa sudah ‘aman’ setelah resmi menikah, dan berhenti berusaha untuk menjaga keharmonisan hubungan.
Mengapa ini kesalahan besar?
- Hubungan Menjadi Monoton dan Hambar: Ketika berhenti berusaha, hubungan akan menjadi monoton dan hambar. Romantisme dan spark yang dulu ada perlahan memudar.
- Kebutuhan Pasangan Tidak Terpenuhi: Setiap orang memiliki kebutuhan dalam pernikahan, baik kebutuhan emosional, fisik, maupun intelektual. Jika kamu berhenti berusaha untuk memenuhi kebutuhan pasanganmu, pasanganmu akan merasa tidak bahagia dan tidak dihargai.
- Potensi Perselingkuhan Meningkat: Ketika kebutuhan tidak terpenuhi dan hubungan terasa hambar, potensi perselingkuhan bisa meningkat. Mencari ‘pelarian’ di luar pernikahan menjadi godaan yang sulit dihindari.
Solusinya?
Teruslah berusaha untuk menjaga keharmonisan hubunganmu. Lakukan hal-hal romantis secara rutin, berikan perhatian dan pujian kepada pasanganmu, luangkan waktu berkualitas bersama, dan teruslah berkomunikasi secara terbuka. Ingat, pernikahan itu seperti tanaman, harus terus dirawat dan dipupuk agar tetap tumbuh subur dan berbunga indah.
Tahun Pertama Bukan Akhir, Tapi Awal Perjalanan Indah
Tahun pertama pernikahan memang penuh tantangan, tapi juga penuh keindahan. Dengan memahami kesalahan-kesalahan terbesar yang sering dilakukan pasangan, dan berusaha menghindarinya, kamu dan pasangan bisa melewati tahun pertama pernikahan dengan sukses, dan menjadikan tahun-tahun berikutnya semakin indah.
Ingat, pernikahan bukanlah akhir dari kisah cinta, tapi awal dari petualangan yang lebih seru. Jadikan tahun pertama pernikahanmu sebagai fondasi yang kuat untuk membangun rumah tangga yang bahagia, harmonis, dan langgeng. Selamat menikmati indahnya pernikahan!
