Asmara

Ditinggal Balikan Sama Mantan? Jangan Panik

×

Ditinggal Balikan Sama Mantan? Jangan Panik

Sebarkan artikel ini
Ditinggal Balikan Sama Mantan? Jangan Panik
Ditinggal Balikan Sama Mantan? Jangan Panik (www.freepik.com)

perisainews.com – Pernahkah kamu merasa dunia terasa runtuh saat mengetahui pacar balikan dengan mantan? Kabar ini memang seringkali datang tanpa diduga dan menimbulkan berbagai perasaan campur aduk. Fenomena pacar balikan dengan mantan adalah situasi yang umum terjadi dalam percintaan, namun selalu berhasil menciptakan drama dan pertanyaan besar: apa yang sebaiknya dilakukan?

Balikan dengan mantan, atau yang sering disebut CLBK (Cinta Lama Bersemi Kembali), memang terdengar romantis di film-film. Tapi dalam kehidupan nyata, situasinya seringkali jauh lebih kompleks. Ada berbagai alasan mengapa seseorang memilih untuk kembali ke pelukan mantan. Mulai dari nostalgia akan kenangan indah, rasa nyaman yang sudah terbiasa, hingga mungkin karena merasa belum benar-benar move on dari hubungan sebelumnya.

Namun, ketika pacar yang kita cintai memutuskan untuk balikan dengan mantannya, tentu hati ini terasa seperti disambar petir di siang bolong. Rasa kecewa, marah, sedih, dan bingung bercampur menjadi satu. Pertanyaan-pertanyaan pun bermunculan di benak: Apakah ini akhir dari hubungan kami? Apa yang kurang dari diriku? Apakah aku harus menyerah?

Baca Juga  Kesalahan Fatal Pria Saat Kencan Pertama, Hindari!

Tenang, tarik napas dalam-dalam. Kamu tidak sendiri. Banyak orang di luar sana yang pernah merasakan situasi serupa. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai dilema pacar balikan dengan mantan, menggali alasan di balik keputusan tersebut, dampaknya bagi hubungan saat ini, dan yang terpenting, apa saja langkah-langkah bijak yang bisa kamu ambil. Yuk, kita cari solusinya bersama!

Mengapa Balikan dengan Mantan Jadi Pilihan? Memahami Alasan di Baliknya

Sebelum kita terlalu jauh terjebak dalam perasaan negatif, penting untuk mencoba memahami mengapa pacar kita memilih untuk balikan dengan mantannya. Memahami alasan ini tidak serta merta membuat rasa sakit hilang, namun bisa membantu kita melihat situasi dengan lebih jernih dan mengambil keputusan yang lebih tepat. Berikut beberapa alasan umum mengapa seseorang memilih untuk kembali ke mantan:

Baca Juga  10 Cara Memperbaiki Hubungan yang Sudah Hambar

Nostalgia dan Kenangan Indah: Indahnya Masa Lalu Seringkali Menyilaukan

Manusia cenderung memiliki kecenderungan untuk mengingat masa lalu yang indah dan melupakan sisi buruknya. Kenangan manis saat bersama mantan, seperti kencan pertama yang romantis, liburan seru bersama, atau dukungan yang pernah diberikan, bisa terasa sangat kuat saat ini. Apalagi jika hubungan saat ini sedang mengalami masalah atau terasa hambar, kenangan indah dengan mantan bisa menjadi pelarian yang menarik.

Otak kita secara alami memang lebih mudah mengingat momen-momen positif. Ini adalah mekanisme pertahanan psikologis yang membantu kita menjaga harapan dan optimisme. Namun, dalam konteks balikan dengan mantan, nostalgia ini bisa menjadi jebakan. Kita mungkin hanya mengingat sisi baik mantan dan melupakan alasan mengapa hubungan itu berakhir di masa lalu.

Baca Juga  Hubungan Harmonis, Menyesuaikan Diri atau Tetap Jadi Diri Sendiri?

Kenyamanan yang Sudah Dikenal: Zona Nyaman Sulit Ditinggalkan

Dalam sebuah hubungan yang sudah berjalan lama, kita membangun zona nyaman. Kita sudah mengenal kebiasaan pasangan, tahu apa yang mereka suka dan tidak suka, dan merasa aman karena sudah terbiasa dengan dinamika hubungan tersebut. Ketika hubungan berakhir dan kita mencoba membangun hubungan baru, proses adaptasi dengan orang baru bisa terasa melelahkan dan tidak pasti.

Balikan dengan mantan menawarkan jalan pintas menuju kenyamanan yang sudah dikenal. Tidak perlu lagi proses pendekatan yang panjang, tidak perlu lagi beradaptasi dengan kebiasaan baru. Semuanya terasa familiar dan mudah. Kenyamanan ini bisa menjadi daya tarik yang kuat, terutama jika seseorang sedang merasa lelah atau tidak percaya diri untuk memulai sesuatu yang baru.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *