Contohnya, perbedaan gaya hidup, hobi, atau latar belakang budaya bisa diatasi jika kedua belah pihak mau saling memahami dan menemukan titik tengah. Namun, jika perbedaan itu melibatkan prinsip dasar yang tidak bisa dinegosiasikan, seperti nilai hidup atau tujuan jangka panjang yang bertolak belakang, maka mungkin saatnya mempertimbangkan ulang.
6. Saat Tidak Ada Kekerasan atau Tindakan Beracun dalam Hubungan
Satu hal yang perlu digarisbawahi adalah hubungan layak diperjuangkan hanya jika tidak ada unsur kekerasan, baik secara fisik, emosional, maupun verbal. Jika hubungan penuh dengan manipulasi, pelecehan, atau kekerasan dalam bentuk apa pun, maka tidak ada alasan untuk bertahan.
Namun, jika masalah yang dihadapi lebih kepada miskomunikasi, perbedaan cara berpikir, atau ego yang perlu dikendalikan, maka ini adalah hal yang masih bisa diperbaiki. Jangan sampai bertahan hanya karena alasan cinta, padahal hubungan tersebut sudah merusak mental dan emosionalmu.
7. Jika Hubungan Membuatmu Bertumbuh, Bukan Melemah
Hubungan yang sehat adalah hubungan yang membuat kedua belah pihak bertumbuh menjadi versi terbaik dari diri mereka. Jika meskipun ada tantangan, kamu merasa bahwa hubungan ini justru membantumu berkembang, menjadi lebih dewasa, dan memahami makna cinta serta komitmen, maka ini adalah tanda positif.
Sebaliknya, jika hubungan hanya membuatmu merasa tertekan, kehilangan jati diri, atau merasa tidak berharga, maka mungkin hubungan ini lebih baik ditinggalkan. Hubungan yang layak diperjuangkan adalah hubungan yang bisa menjadi tempat berkembang, bukan tempat di mana seseorang merasa terkurung.
Kapan Harus Bertahan dan Kapan Harus Melepaskan?
Menentukan apakah hubungan layak diperjuangkan atau tidak memang bukan hal yang mudah. Namun, jika masih ada rasa saling menghormati, usaha dari kedua belah pihak, momen bahagia yang tulus, dan tidak ada elemen toxic dalam hubungan, maka layak untuk mencoba lagi. Setiap hubungan pasti memiliki tantangannya sendiri, tetapi yang membedakan hubungan yang sukses dan yang gagal adalah bagaimana pasangan menghadapi tantangan tersebut.
Jika setelah segala upaya dilakukan dan hubungan masih terasa seperti beban yang melemahkan, maka mungkin saatnya untuk melepaskan. Tetapi jika masih ada harapan dan keinginan untuk memperbaiki, jangan ragu untuk berjuang. Karena terkadang, hubungan yang paling kokoh adalah hubungan yang telah melalui banyak badai, tetapi tetap berdiri tegak bersama.
