Lombok Utara, NTB – Dalam rangka menciptakan suasana aman dan nyaman menjelang tradisi perayaan Lebaran Ketupat, tujuh hari setelah Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Tim Pos Pantau pertigaan Bundaran Pasar Tanjung mengingatkan pada para penjual petasan untuk mematuhi peraturan yang berlaku di Desa Tanjung, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara, Sabtu (5/4/2025)
Padal Pos Pam, IPDA Eko Margianto mengatakan,” himbauan ini disampaikan kepada para penjual petasan sebagai langkah preventif guna menghindari potensi bahaya yang bisa timbul akibat penggunaan petasan yang tidak sesuai dengan standar keselamatan.
kami menekankan pentingnya penjual untuk memastikan bahwa petasan yang dijual tidak membahayakan konsumen, serta tidak menyalahi aturan yang ditetapkan oleh pihak berwenang. Selain itu, penjual juga diminta untuk berhati-hati dalam menjual petasan kepada anak-anak dan memastikan bahwa petasan tersebut dijual di tempat yang aman,”tuturnya.
Serda Rizal Umami juga juga mengingatkan pada warga untuk selalu berhati-hati saat menggunakan petasan dan mengikuti petunjuk keselamatan agar terhindar dari kecelakaan yang tidak diinginkan. Tim Pos Pantau akan terus melakukan pemantauan di lapangan untuk memastikan pelaksanaan himbauan ini berjalan dengan baik.
“Keamanan dan kenyamanan bersama adalah prioritas utama kami. Mari kita semua bersama-sama menjaga keselamatan dan kedamaian lingkungan,”pungkas Serda Rizal Umami.
