Jakarta – Kementerian Sosial (Kemensos) bergerak cepat menyalurkan bantuan sosial (bansos) bagi warga yang terdampak banjir di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Bantuan senilai Rp227.406.250 ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah.
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul, menegaskan komitmen Kemensos untuk selalu hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan uluran tangan, terutama saat terjadi bencana alam.
“Kemensos hadir untuk membantu saudara-saudara kita yang sedang mengalami kesulitan akibat banjir di Kabupaten Bogor. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan solidaritas dari pemerintah kepada masyarakat,” ujar Gus Ipul dalam keterangan tertulisnya, Senin (3/3/2025).
Bantuan Tiba Sehari Setelah Bencana
Gus Ipul menjelaskan, bantuan logistik ini telah dikirimkan pada Senin, 3 Maret 2025, atau sehari setelah banjir melanda Kabupaten Bogor. Pengiriman bantuan dilakukan secara sigap dari gudang induk Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Kemensos yang berlokasi di Bekasi.
“Bantuan ini diharapkan dapat segera dimanfaatkan untuk meringankan beban warga terdampak banjir di Kabupaten Bogor,” imbuhnya.
Rincian Bantuan yang Disalurkan
Adapun rincian bantuan yang disalurkan Kemensos terdiri dari berbagai kebutuhan mendesak bagi korban banjir, antara lain:
- 500 paket makanan siap saji
- 500 paket lauk pauk siap saji
- 100 lembar selimut
- 100 lembar kasur
- 100 paket kidware (perlengkapan anak)
- 100 paket family kit (perlengkapan keluarga)
- 100 lembar tenda gulung
Bantuan-bantuan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dasar para korban banjir, mulai dari makanan, alas tidur, hingga perlengkapan untuk anak-anak dan keluarga.
Banjir Dipicu Luapan Sungai Cimanceri Akibat Hujan Deras
Banjir di Kabupaten Bogor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut pada Minggu (2/3/2025). Curah hujan yang tinggi menyebabkan Sungai Cimanceri meluap dan membanjiri sejumlah wilayah di Kabupaten Bogor.
Beberapa kecamatan yang terdampak banjir antara lain Rumpin, Bojong Gede, dan Cisarua. Banjir ini mengakibatkan ratusan jiwa atau puluhan kepala keluarga harus mengungsi dan kehilangan tempat tinggal sementara.
Kemensos melalui Dinas Sosial Kabupaten Bogor terus melakukan pendataan dan koordinasi untuk memastikan bantuan dapat tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran. Selain bantuan logistik, Kemensos juga siap memberikan dukungan psikososial bagi warga terdampak banjir untuk memulihkan kondisi trauma akibat bencana.
