KUDUS – Polres Kudus melalui Polsek Kudus Kota bergerak cepat merespon laporan masyarakat terkait adanya aktivitas “perang air” yang meresahkan di sekitar Mushola Annur, Dukuh Krajan, Purwosari, Kota Kudus. Patroli Polsek Kudus Kota langsung diterjunkan ke lokasi kejadian pada Senin (3/3) dini hari dan mendapati sekelompok anak-anak yang diduga hendak melakukan aksi tersebut.
Kapolres Kudus, AKBP Ronni Bonic, melalui Kapolsek Kudus Kota, AKP Subkhan, menjelaskan bahwa tindakan cepat kepolisian dilakukan setelah menerima informasi dari masyarakat melalui Layanan Lapor Pak Kapolres. Menindaklanjuti laporan tersebut, petugas patroli segera mendatangi lokasi yang dimaksud dan mendapati kerumunan anak-anak.
“Melihat kedatangan petugas, mereka langsung membubarkan diri dan melarikan diri ke berbagai arah. Dari hasil penyisiran di sekitar lokasi kejadian, kami menemukan puluhan bungkusan air dalam plastik, dan yang lebih mengkhawatirkan, beberapa di antaranya berisi air kencing. Selain itu, kami juga berhasil mengamankan dua unit sepeda motor yang ditinggalkan oleh para pelaku perang air,” ungkap AKP Subkhan.
Lebih lanjut, AKP Subkhan menyampaikan bahwa lokasi di sekitar Mushola Annur tersebut memang sering dilaporkan menjadi tempat terjadinya kerusuhan berupa perang air. Aktivitas ini tidak hanya mengotori lingkungan, tetapi juga sangat meresahkan dan mengganggu kenyamanan warga, terutama di malam hari. “Saat melakukan perang air, mereka ini juga berteriak-teriak dan mengeluarkan kata-kata kotor, sehingga sangat mengganggu warga yang sedang beristirahat,” imbuhnya.
Menyadari keresahan yang ditimbulkan oleh aksi perang air ini, Polsek Kudus Kota telah mengambil langkah-langkah preventif. AKP Subkhan menegaskan bahwa pihaknya telah menginventarisir tempat-tempat yang sering dijadikan lokasi perang air di wilayah Kota Kudus. “Tempat-tempat ini akan kami jadikan prioritas sasaran patroli kami demi menjaga kenyamanan dan ketertiban masyarakat,” tegasnya.
Pihaknya juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah peduli terhadap lingkungan dan melaporkan potensi gangguan keamanan dan ketertiban yang ada. “Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah peduli dan melapor. Setiap informasi yang masuk pasti akan kami respon dan tindak lanjuti,” kata Kapolsek.
Menjelang Bulan Ramadhan yang sebentar lagi tiba, Kapolsek Kudus Kota juga menyampaikan imbauan kepada seluruh elemen masyarakat. Ia mengajak masyarakat untuk mengisi bulan suci ini dengan kegiatan-kegiatan yang positif dan bernilai ibadah serta sosial.
“Mari kita isi Bulan Ramadhan ini dengan memperbanyak kegiatan yang bersifat ibadah dan sosial sehingga lebih bermanfaat dan bernilai positif. Hindari kegiatan-kegiatan yang justru mengganggu ketentraman dan ketertiban masyarakat, apalagi yang bersifat pidana. Jika ada, akan kami tindak sesuai aturan yang berlaku,” tegas AKP Subkhan.
Kapolsek juga memberikan peringatan keras terkait kegiatan balap liar, perang air, dan tindak pidana lainnya yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). “Jangan jadikan kegiatan balap liar, perang air, dan tindak pidana lain yang mengganggu kamtibmas, meresahkan, dan menyimpang dari aturan, apalagi dilakukan di Bulan Ramadhan, sebagai alasan pembenar untuk melakukannya. Semua tindakan yang melanggar aturan akan kami tindak tegas,” pungkasnya.
