Jakarta – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menyatakan kesiapan penuh dalam mengamankan pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024 yang akan digelar di 24 daerah. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, pada Senin (3/3/2025).
Kesiapan Polri Amankan PSU
Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko menegaskan bahwa Polri telah mengambil langkah proaktif untuk memastikan kelancaran dan keamanan PSU di daerah-daerah yang telah ditetapkan. “Polda dan jajaran yang terkait di wilayahnya yang melaksanakan PSU, langsung berkoordinasi intensif dengan penyelenggara, baik itu KPU ataupun Bawaslu,” ujarnya kepada awak media.
Koordinasi ini, lanjut Karopenmas, tidak hanya terbatas pada penyelenggara pemilu, tetapi juga melibatkan pemerintah daerah, Tentara Nasional Indonesia (TNI), serta seluruh pihak pemangku kepentingan lainnya. Sinergi antar lembaga ini dipandang krusial untuk menciptakan lingkungan yang kondusif selama tahapan PSU berlangsung.
Peran Polri Sebagai Cooling System
Dalam kesempatan tersebut, Brigjen Pol. Trunoyudo juga menjelaskan peran strategis Polri dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama masa tahapan PSU. “Polri berperan sebagai cooling system dan semua tokoh-tokoh masyarakat stakeholder terkait juga turut serta menjaga situasi yang kondisi seperti itu,” jelasnya.
Peran cooling system yang diemban Polri ini, menurutnya, sangat penting untuk meredam potensi gesekan atau ketegangan yang mungkin timbul selama proses demokrasi berlangsung. Dengan pendekatan yang humanis dan profesional, Polri berupaya menciptakan suasana yang sejuk dan kondusif, sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman dan nyaman.
Pentingnya Sinergi dan Partisipasi Masyarakat
Lebih lanjut, Karopenmas Divhumas Polri menekankan bahwa keberhasilan pengamanan PSU tidak hanya bergantung pada kerja keras aparat kepolisian dan pihak terkait lainnya. Partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat juga memegang peranan yang sangat penting.
“Tentunya juga pemerintah daerah dan TNI serta pihak pemangku kepentingan lainnya,” kata Brigjen Pol. Trunoyudo, kembali menegaskan pentingnya kolaborasi. Ia juga mengajak seluruh tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, serta elemen masyarakat lainnya untuk turut serta menjaga situasi kamtibmas yang kondusif.
Harapan atas Pelaksanaan PSU yang Aman dan Lancar
Dengan kesiapan yang telah ditunjukkan dan koordinasi yang terus diintensifkan, Polri berharap pelaksanaan PSU Pilkada 2024 di 24 daerah dapat berjalan dengan aman, lancar, dan damai. Keberhasilan PSU ini akan menjadi tonggak penting dalam menjaga kualitas demokrasi dan kepercayaan publik terhadap proses pemilihan umum di Indonesia.
“Pengamanan dari kepolisian diharapkan dapat menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) pada masa tahapan PSU ini,” pungkas Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko. Polri berkomitmen untuk terus mengawal setiap tahapan demokrasi dengan profesional dan bertanggung jawab, demi terciptanya pemilu yang jujur, adil, dan aman bagi seluruh masyarakat Indonesia.
