Gerung, Lombok Barat – Hujan deras disertai angin kencang pada Selasa (10/12/2024), mengakibatkan tiga batang pohon akasia di Lingkungan Pohdana, Kelurahan Gerung Utara, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, tumbang dan menutup akses jalan Drs. H. Lalu Ratmaji.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 12.10 WITA, memaksa kendaraan dan pengguna jalan berhenti total karena jalur tidak dapat dilalui.
Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana, langsung bertindak cepat bersama timnya untuk mengamankan lokasi kejadian.
“Begitu menerima laporan, kami segera menuju lokasi bersama anggota piket SPKT Polsek Gerung dan Bhabinkamtibmas Gerung Utara. Kami juga menghubungi pihak BPBD Lombok Barat untuk membantu proses evakuasi pohon yang tumbang,” ujar Kapolsek Gerung saat diwawancarai.
Penyebab dan Dampak Kejadian
Pohon-pohon yang tumbang di lokasi kejadian merupakan jenis akasia yang tumbuh di tepi jalan. Ketiga pohon tersebut roboh ke arah selatan akibat hujan deras dan angin kencang yang melanda wilayah Gerung pada hari itu.
Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan, tetapi pohon tumbang menyebabkan penutupan total jalan utama, mengganggu aktivitas warga dan arus lalu lintas.
Menurut Kapolsek Gerung, langkah cepat diperlukan untuk memastikan situasi tetap terkendali.
“Kami langsung mengatur lalu lintas di sekitar lokasi untuk menghindari kemacetan panjang, sambil menunggu tim BPBD tiba untuk melakukan evakuasi,” tambahnya.
Seorang warga sekitar, Lalu Mahyudin, yang menyaksikan kejadian tersebut, mengungkapkan kekhawatirannya.
“Anginnya sangat kencang, dan pohon-pohon itu tumbang tiba-tiba. Untungnya, tidak ada kendaraan yang melintas saat kejadian,” katanya.
Proses Evakuasi
Tim dari BPBD Lombok Barat tiba di lokasi sekitar pukul 14.00 WITA dengan membawa perlengkapan lengkap untuk menangani pohon tumbang. Proses pemotongan dan evakuasi berlangsung dengan lancar.
Petugas menggunakan alat berat untuk memotong batang pohon yang besar dan membersihkan sisa-sisa ranting yang berserakan di jalan.
Kapolsek Gerung menjelaskan bahwa koordinasi antara pihak kepolisian dan BPBD berjalan sangat baik.
“Kami bersyukur evakuasi berjalan lancar dan selesai pada pukul 15.40 WITA. Situasi di lokasi kembali normal, dan jalan bisa dilalui kembali oleh pengguna kendaraan,” jelasnya.
Proses pemotongan pohon ini melibatkan beberapa tahap, mulai dari memotong bagian batang utama hingga membersihkan ranting dan dedaunan.
Meskipun membutuhkan waktu beberapa jam, keseluruhan kegiatan berlangsung aman dan terkendali.
Imbauan Kepada Masyarakat
Kapolsek Gerung mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrem yang kerap melanda wilayah Lombok Barat, terutama di musim penghujan.
“Kami mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati saat berkendara, terutama jika hujan deras dan angin kencang terjadi. Jika menemukan pohon yang berpotensi tumbang, segera laporkan ke pihak berwenang agar dapat ditangani lebih awal,” katanya.
Selain itu, pihak kepolisian juga akan bekerja sama dengan instansi terkait untuk melakukan pemantauan terhadap pohon-pohon besar yang berada di pinggir jalan.
Langkah ini dilakukan untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.
Kondisi Kembali Normal
Setelah proses evakuasi selesai, arus lalu lintas di jalan Drs. H. Lalu Ratmaji kembali lancar. Warga yang sebelumnya terjebak kemacetan akhirnya bisa melanjutkan aktivitas mereka dengan aman.
Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca buruk yang dapat menimbulkan dampak tak terduga.
“Kami akan terus meningkatkan kesiapsiagaan, baik dari sisi personel maupun peralatan, untuk memastikan setiap kejadian serupa dapat ditangani dengan cepat dan tepat,” pungkas Kapolsek Gerung, Iptu I Gusti Agung Bayu Damana.
Dengan kerjasama yang baik antara masyarakat, kepolisian, dan BPBD, diharapkan wilayah Gerung dapat tetap aman dan kondusif meskipun menghadapi tantangan cuaca ekstrem.
Kegiatan pemotongan pohon tumbang ini sekaligus menjadi contoh nyata sinergi antar pihak dalam menangani situasi darurat dengan efektif dan efisien.