Scroll untuk baca artikel
Teknologi

Laptop Terjebak Blue Screen? Jangan Panik! Ini Solusinya

×

Laptop Terjebak Blue Screen? Jangan Panik! Ini Solusinya

Sebarkan artikel ini
Laptop Terjebak Blue Screen
Photo by Maxim Tolchinskiy on Unsplash
Perisainews.com – Pernahkah Anda mengalami laptop tiba-tiba terjebak Blue Screen dengan pesan error yang membingungkan? Tenang, Anda tidak sendirian. Blue screen atau Blue Screen of Death (BSOD) merupakan masalah umum pengguna laptop Windows.

Meskipun terkesan menakutkan, BSOD sebenarnya hanyalah sebuah notifikasi dari Windows yang menunjukkan adanya kesalahan sistem yang perlu segera untuk mengatasinya. Jangan khawatir, artikel ini akan memandu Anda dalam mengatasi laptop blue screen dengan berbagai cara mudah dan efektif.

Langkah Pertama: Restart Laptop

Langkah paling sederhana untuk mengatasi blue screen adalah melakukan restart laptop. Seringkali, restart cukup untuk menyelesaikan masalah ringan dan mengembalikan laptop ke keadaan normal.

Langkah Kedua: System Restore

Jika restart tidak berhasil, Anda dapat mencoba System Restore. Fitur ini memungkinkan Anda untuk mengembalikan laptop ke titik waktu tertentu sebelum blue screen terjadi. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Nyalakan PC dan buka System Restore melalui Advanced Startup.
  2. Klik “Advanced Startup” lalu pilih “Troubleshoot”.
  3. Pilih “System Restore”.
  4. Masuk ke akun Windows.
  5. Klik “Continue”.
  6. Klik “Next”.
  7. Pilih restore point versi sebelumnya atau terbaru sebelum Blue Screen.
  8. Klik “Close”, lalu “Next” dan “Finish” untuk menyelesaikan.
Baca Juga:  Bagaimana Melaporkan Gangguan Indihome dan Mendapatkan Solusi Cepat

Langkah Ketiga: Safe Mode

Safe Mode merupakan mode operasi Windows yang hanya memuat driver dan program esensial. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengidentifikasi dan mengatasi software yang bermasalah. Berikut cara mengakses Safe Mode:

  1. Tekan dan tahan tombol daya pada PC untuk menghentikan urutan boot.
  2. Ulangi langkah di atas sebanyak dua kali lagi.
  3. Pada pilihan yang ada, klik “Opsi Lanjutan” dan klik “Restart”.
  4. Setelah mulai proses reboot, untuk memilih “Enable Safe Mode”, tekan “F4” atau angka “4”.

Langkah Keempat: Periksa Hardware

Penyebab blue screen bisa juga karena masalah hardware seperti RAM, hardisk, atau kartu grafis yang bermasalah. Jika Anda mencurigai adanya masalah hardware, sebaiknya bawa laptop Anda ke service center untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga:  Cara Menonaktifkan Akun Instagram Sementara

Memeriksa RAM

Buka casing laptop dan periksa apakah ada slot RAM yang longgar atau kotor. Bersihkan slot RAM dengan hati-hati menggunakan cotton bud dan bersihkan debu dengan kompresor angin. Pastikan RAM terpasang dengan benar dan kencang.

Jika memungkinkan, coba gunakan RAM lain yang kompatibel dengan laptop Anda. Jika blue screen tidak muncul dengan RAM lain, berarti RAM lama Anda bermasalah dan perlu diganti.

Jalankan MemTest86 untuk mendiagnosis masalah RAM. MemTest86 adalah alat gratis yang dapat mengunduhnya dari internet. Boot laptop Anda menggunakan MemTest86 dan jalankan tes memori. Jika MemTest86 menemukan kesalahan memori, berarti RAM Anda bermasalah dan perlu untuk menggantinya.

Baca Juga:  Cara Mudah Mengunduh Reels Facebook dengan Musik

Memeriksa Hardisk

Pastikan kabel hardisk terpasang dengan benar dan kencang pada motherboard dan hardisk. Jalankan CHKDSK untuk memeriksa dan memperbaiki kesalahan hardisk. Buka Command Prompt sebagai administrator dan ketikkan perintah berikut: chkdsk /f /r C: (Ganti “C:” dengan huruf drive hardisk Anda).