Scroll untuk baca artikel
Hukrim

Mantan Pecandu Narkoba Mengamuk di Inhil, Ancam Polisi dengan Golok

×

Mantan Pecandu Narkoba Mengamuk di Inhil, Ancam Polisi dengan Golok

Sebarkan artikel ini
Mantan Pecandu Narkoba Mengamuk di Inhil, Ancam Polisi dengan Golok

Inhil, Riau – Seorang mantan pecandu narkoba berinisial FL (37) di Inhil, membuat ulah dengan mengancam seorang anggota polisi dengan golok di sebuah rumah makan di Jalan Telaga Biru Tembilahan pada Minggu (24/3/2024) dini hari.

Menurut Kapolres Inhil AKBP Budi Setiawan, kejadian bermula saat korban, seorang anggota Reserse Narkotika Polres Inhil, sedang makan di rumah makan tersebut. Tiba-tiba, FL datang dengan membawa golok dan mengarahkannya kepada korban.

“Melihat anggota kami lengkap dengan senjata api, pelaku terkejut dan melepaskan goloknya. Pelaku berhasil mengamankannya dan membawanya ke Mapolres Inhil,” terang Budi.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, FL ternyata memiliki dendam terhadap anggota kepolisian karena pernah tertangkap dan mendapat rehabilitasi terkait kasus narkoba.

Baca Juga:  Karyawan KSP di Grobogan Dilaporkan ke Polsek Ngaringan karena Menggadaikan Sepeda Motor Milik Koperasi

“Sebelumnya, FL memang pernah diamankan terkait kasus narkotika dan menjalani rehabilitasi. Hasil tes urin menunjukkan bahwa FL positif mengkonsumsi obat-obatan terlarang,” kata Budi.

FL dijerat dengan pasal 2 ayat 1 UU RI No 12 tahun 1951 tentang senjata tajam dan atau pasal 335 KUHP tentang pengancaman menggunakan senjata tajam serta pasal 338 Jo pasal 53 (3) KUHP Tentang percobaan pembunuhan.

Kasus ini menjadi peringatan bagi para pecandu narkoba agar tidak kembali ke jalan yang salah dan melakukan tindakan kriminal.

Kasus FL ini menjadi contoh bagaimana narkoba dapat merusak kehidupan seseorang. FL yang dulunya adalah seorang pekerja, kini harus berurusan dengan hukum karena terjerat narkoba.

Baca Juga:  Peredaran Narkoba di Tempat Hiburan Malam Palembang Masih Marak Meskipun Sering Dilakukan Razia

Narkoba tidak hanya merusak kesehatan fisik dan mental penggunanya, tetapi juga dapat memicu tindakan kriminal. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk memerangi narkoba dan melindungi diri dari bahaya narkoba.