Scroll untuk baca artikel
Berita

Komplotan Curanmor Surabaya-Madura Dibekuk, 2 Pelaku Diringkus

×

Komplotan Curanmor Surabaya-Madura Dibekuk, 2 Pelaku Diringkus

Sebarkan artikel ini
Komplotan Curanmor Surabaya-Madura Dibekuk, 2 Pelaku Diringkus

Perisainews.com – Jajaran Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya berhasil membekuk komplotan curanmor (pencurian kendaraan bermotor) yang beraksi di wilayah Surabaya dan Madura. Satu pelaku eksekutor berinisial AU (38) dan seorang penadah RN (28) diamankan, sementara dua rekannya BS (25) dan FS (30) masih dalam pengejaran.

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP William Cornelis Tanasale melalui Kasat Reskrim Iptu Muhamad Prasetya menjelaskan, pengungkapan kasus ini berawal dari laporan dua korban, Siti Aisyah dan Erik Sugiarto, yang kehilangan motornya di wilayah Sidotopo Surabaya.

“Berdasarkan laporan tersebut, Tim Jatanras melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku AU dan RN,” terang Iptu Prasetya.

Baca Juga:  Sudirman Dampingi Sahril Maju di Pilkada Sumbawa 2024

Prasetya menambahkan, dalam aksinya, AU berperan sebagai eksekutor yang bertugas mencuri motor, sedangkan BS (DPO) berperan sebagai joki dan mengawasi situasi. Setelah berhasil mencuri motor, mereka menjualnya kepada RN di Bangkalan Madura dengan harga Rp 7.500.000.

“Kedua pelaku ini memiliki peran berbeda. AU bertugas mencuri motor, sedangkan BS mengawasi situasi. Motor hasil curian kemudian dijual kepada RN,” ungkap Prasetya.

Dari tangan para pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain 1 unit handphone hasil penjualan motor curian, 17 plat nomor polisi sepeda motor, 2 unit sepeda motor Honda Vario, 1 unit sepeda motor Honda Beat, dan 2 buah senjata tajam.

Kedua pelaku dijerat dengan pasal 362 KUHPidana Jo. Pasal 363 KUHPidana dan Pasal 480 KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.

Baca Juga:  Tarian Mendakin dan Jajar Kehormatan, Polres Lombok Barat Sambut Kapolres Baru dengan Tradisi Meriah

“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan meningkatkan keamanan kendaraannya. Parkirlah kendaraan di tempat yang aman dan pasang kunci ganda,” pesan Prasetya.